Jumat, Maret 20, 2009

Bunglon Hewan Berwarna Warni

Bunglon merupakan salah satu reptil atau hewan bertulang belakang (vertebrata) yang sangat unik dari hewan "vertebrata lain pada umumnya dan reptil pada khususnya", bunglon dapat berubah-ubah warna disesuaikan pada tempatnya. Apabila hewan tersebut tidak terkontaminasi dengan manusia. Dengan perubahan warna tersebut hewan unik ini dapat mengelabui atau selamat dari pemangsa atau predator yang dapat merugikan dirinya. Bunglon memiliki ciri-ciri antara lain memiliki kepala (caput) yang berukuran kurang lebih 2 cm yang dilengkapi dengan mulut (rima oris), telinga (orgarun visus), mata dan lain sebagainya seperti pada reptil-reptil lainnya, memiliki badan yang panjangnya kira-kira 8-12 cm tergantung kedewasaan hewan tersebut, tetapi panjang standar badan adalah 12 cm, yang dilengkapi dengan sirip belakang (pinna dorsalis). Ktika hewan ini terancam oleh predator maka adrenalinnya akan berkontraksi yang akan dihantarkan dengan memperlihatkan atau berdirinya pinna dorsalis (sirip belakang) tersebut.
Bunglon memiliki ekor (caudal) yang lebih panjang dari tubuhnya yang berfungsi sebagai penangkap rangsang juga akan berkelok-kelok ketika ada predator yang panjangnya 25-30 cm yang dilengkapi dengan sisik (squama).
Bunglon Lore yang dilengkapi dengan kaki yang unik, berbeda dengan kaki Toke (gecko gecko), dimana kakidepan pendek dan belakang agak panjang juga memiliki jari-jari yang panjang dan kecil, berfungsiuntuk melekat atau berpegang pada tempatnya. Bunglon atau hewan berubah-ubah warna ini dapatditemukan di ketinggian sekitar 1500-2000 mdpl. yang banyak ditemukan di daerah Taman NasionalLindu (TNLL), yang kemungkinana masih banyak djenis-jenis lain yang tersebar di daerah tersebutbelum ditemukan manusia. Karena kurangnya perhatian masyarakat pada hewan warna warnitersebut juga dengan adanya pengrusakan hutan yang terjadi sekarang secara besar-besaran, makabisa saja hewan ini terancam punah. Dibutuhkan kepedulian kita semua untuk tetap menjagakelestarian hewan yang unik ini dengan upaya konservasi yang berkesinambungan.
"Jagalah Aku Maka Akan Kubuatkan Engkau Hati Yang Senang Dan Jiwa Yang Tenang Dengan Keindahan"
SALAM KONSERVASI!!!!!
(Nawi, Angk III BCC)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar